Malang adalah salah satu kota yang dikenal sebagai kota wisata yang sejuk dan penuh dengan pemandangan yang indah. Tidak hanya wisatanya saja yang menarik, Malang juga memiliki banyak makanan khas yang tidak boleh dilewatkan bagi wisatawan yang sedang berkunjung salah satunya yaitu menikmati cita rasa nasi pecel Malang.
Nasi Pecel Malang merupakan salah satu makanan khas yang sering menjadi pilihan favorit untuk sarapan maupun makan siang. Hidangan ini disukai karena rasanya yang sederhana namun lezat, serta mudah ditemukan di berbagai sudut kota. Tidak hanya warga lokal yang menyukainya, tetapi juga para wisatawan yang sedang berkunjung ke Malang. Perpaduan antara nasi hangat, sayuran rebus, dan sambal kacang yang gurih pedas membuat nasi pecel Malang menjadi menu yang tak pernah membosankan untuk dinikmati kapan saja.
Sejarah dan Asal Usul Nasi Pecel Malang
Daftar Isi

Nasi Pecel adalah salah satu kuliner tradisional yang telah melekat dalam kehidupan masyarakat Jawa sejak berabad-abad lalu. Hidangan ini berasal dari budaya agraris masyarakat Jawa yang terbiasa mengkonsumi sayuran dari hasil panennya sendiri. Awalnya, pecel dikenal luas di daerah Mataram wilayah budaya yang mencakup sebagian Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Madiun, Kediri, Tulungagung, dan daerah sekitarnya.
Seiring berjalannya waktu, makanan pecel menyebar ke berbagai daerah yang ada Jawa Timur salah satunya yaitu Kota Malang. Malang yang dikenal sebagai kota pelajar dan kota wisata, menjadikan nasi pecel sebagai makanan rakyat yang mudah ditemukan dan terjangkau. Di Malang, nasi pecel mengalami penyesuaian rasa sesuai dengan selera masyarakat lokal, bumbu kacangnya lebih kental, pedas, dan aromatik, dengan tambahan kencur yang kuat. Cita rasa inilah yang akhirnya dikenal sebagai nasi pecel Malang.
Menariknya, nasi pecel dahulu dijajakan oleh para ibu rumah tangga atau pedagang kaki lima yang ada di pasar-pasar tradisional dan dipinggir jalan, sebagai alternatif sarapan yang murah dan bergizi. Karena bahan-bahanya mudah diperoleh dan proses pembuatannya tidak rumit, nasi pecel menjadi makanan yang sangat merakyat. Hingga saat ini, nasi pecel Malang tetap menjadi pilihan utama banyak orang, baik warga lokal maupun wisatawan. Bahkan, beberapa warung pecel legendaris di Malang sudah berdiri sejak puluhan tahun dan menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi.
Dari waktu ke waktu, nasi pecel Malang bukan hanya bertahan sebagai makanan tradisional, tetapi juga menjadi simbol kehangatan dan kearifan lokal dalam budaya kuliner Jawa Timur. Kehadirannya tidak hanya sekedar memenuhi kebutuhan makan saja, namun juga menjadi bagian dari identitas kota Malang yang kaya akan tradisi dan cita rasa.
Baca juga: 10 Nasi Pecel Malang Terenak: Nggak Cukup Satu Piring!
Cita Rasa Nasi Pecel Malang

Nasi Pecel Malang memiliki sejumlah ciri khas yang membedakannya dari pecel daerah lain yang ada di Jawa. Salah satu yang paling menonjol adalah bumbu kacangnya. Sambal kacang khas Malang cenderung lebih pedas, kental, dan memiliki aroma kencur yang kuat, sehingga memberikan cita rasa yang tajam namun tetap seimbang. Rasa gurih dan pedas dari sambal ini menjadi daya tarikk utama bagi pecinta kuliner tradisional.
Selain dari bumbunya, komposisi sayur dalam nasi pecel Malang juga menjadi ciri khas tersendiri. Biasanya terdiri dari bayam, tauge, kaacang panjang, dan kol yang direbus hingga matang, kemudian ditata rapi di atas nasi putih hangat. Di beberapa tempat, tambahan seperti daun kenikir atau bunga turi juga disajikan untuk memperkaya rasa.
Ciri khas lainnya terletak pada lauk pelengkapnya. Nasi pecel Malang sering disajikan dengan tempe goreng, tahu, telur dadar atau ceplok, rempeyek kacang, bahkan kadang ditambahkan keripik tempe khas Malang yang renyah dan gurih. Kombinasi antara nasi, sayur, sambal kacang, dan lauk pelengkap ini menjadikan nasi pecel Malang tidak hanya lezat, tetapi juga mengenyangkan dan begizi.
Selain itu, penyajian nasi pecel Malang umumnya menggunakan daun pisang sebagai alas atau pembungkus, yang menambah aroma harum alami dan memperkuat kesan tradisional. Dengan ras yang khas dan penyajian yang sederhana namun menggugah selera, nasi pecel Malang berhasil menjadi salah satu ikon kuliner daerah yang tak lekang oleh waktu.
Bahan-bahan Nasi Pecel Malang
1) Bahan Utama
- Nasi putih hangat secukupnya
2) Sayuran Rebus
- Bayam
- Kacang panjang
- Tauge
- Kol
- (Opsional: daun kenikir, bunga turi, atau daun singkong)
3) Bumbu sambal kacang (pecel)
- Kacang tanah goreng
- Cabai merah keriting
- Cabai rawit merah
- Bawang putih
- Kencur
- Daun jeruk
- Gula merah
- Garam
- Air panas (secukupnya)
4) Pelengkap (opsional tetapi menjadi ciri khas)
- Tempe goreng atau tahu goreng
- Rempeyek kacang atau keripik tempe khas Malang
- Telur ceplok atau dadar
- Lodeh tempe (biasanya sebagai tambahan kuah)
Baca juga: Rasakan Kelezatan 4 Kuliner Pecel di Malang Ini
Langkah-langkah Memasak Nasi Pecel Malang
1) Menyiapkan sayuran rebus
- Cuci bersih semua sayuran (bayam, tauge, kacang panjang, kol).
- Rebus masing-masing sayur dalam air mendidih secara terpisah agar warnanya tetap segar.
- Kacang panjang dan kol direbus sekitar 3–5 menit.
- Bayam dan tauge cukup 1–2 menit agar tidak terlalu lembek.
- Tiriskan dan sisihkan.
2) Membuat Sambal Kacang (Bumbu Pecel)
- Goreng kacang tanah hingga matang (jangan terlalu gosong).
- Goreng bawang putih, cabai merah, dan cabai rawit sebentar hingga layu.
- Haluskan kacang tanah, bawang putih, cabai, kencur, daun jeruk, gula merah, dan garam (bisa menggunakan ulekan tradisional atau blender).
- Tambahkan sedikit air panas untuk mengencerkan bumbu hingga mencapai kekentalan yang diinginkan.
- Cicipi dan sesuaikan rasa (gurih, manis, pedas).
3) Menyiapkan Lauk Pelengkap
- Goreng tempe dan tahu hingga berwarna keemasan.
- Siapkan rempeyek kacang atau keripik tempe sebagai pelengkap garing.
- Jika ingin, goreng telur ceplok atau buat telur dadar sebagai tambahan protein.
4) Penyajian
- Siapkan piring atau pincuk daun pisang.
- Letakkan nasi putih hangat di tengah piring.
- Susun sayuran rebus di atas nasi.
- Siram dengan sambal kacang secukupnya.
- Tambahkan lauk pelengkap seperti tempe, tahu, rempeyek, dan telur.
- Sajikan selagi hangat.
Rekomendasi Tempat Warung dan Restaurant Terbaik
1. Pecel Kawi Hj. Musilah
- Alamat: Jl. Kawi Atas No.43B, Bareng, Klojen, Malang
- Jam buka: 06.00 – 20.00 WIB
- ⭐ Ciri khas: Pecel legendaris sejak 1975 dengan sambal kacang kental dan pedas, lauk lengkap, tempat bersih dan nyaman.
- Favorit wisatawan dan sering dijadikan oleh-oleh dalam bentuk bumbu pecel kemasan.
2. Pecel Glintung
- Alamat: Jl. Letjen Sutoyo No.97A, Lowokwaru, Malang
- Jam buka: 06.00 – 12.00 WIB
- ⭐ Ciri khas: Pecel khas rumahan dengan bumbu kacang kencur yang kuat, sayuran segar, dan keripik tempe khas Malang.
- Tempat sederhana, tapi selalu ramai oleh pengunjung pagi hari.
3. Pecel Bu Siti
- Alamat: Jl. Simpang Wilis Indah No.27, Gading Kasri, Klojen
- Jam buka: 06.00 – habis
- ⭐ Ciri khas: Sambal kacang yang pedas dan gurih, cocok bagi pecinta rasa otentik Jawa Timuran.
- Sering jadi langganan pegawai dan mahasiswa.
4. Pecel Pincuk Sawahan
- Alamat: Jl. Mayjen Panjaitan No.204, Malang
- Jam buka: 05.30 – 11.00 WIB
- ⭐ Ciri khas: Disajikan di daun pisang (pincuk), sambal kacangnya halus dan sedikit manis, cocok untuk sarapan.
- Tempat sederhana tapi rasa mewah, suasana khas kampung.
5. Depot Pecel Madiun “99”
- Alamat: Jl. Soekarno Hatta No.99, Malang
- Jam buka: 07.00 – 21.00 WIB
- ⭐ Ciri khas: Perpaduan gaya pecel Malang dan Madiun, pilihan lauk sangat beragam.
- Cocok untuk makan keluarga atau rombongan.
Kombinasi Lauk Pelengkap Nasi Pecel Malang

Salah satu hal yang membuat nasi pecel Malang banyak digemari oleh wisatawan adalah pilihan lauk pelengkapnya yang beragam dan fleksibel. Setiap orang dapat menyesuaikan lauk sesuai dengan selera dari yang sederhana sampai yang lebih lengkap dan special. Kombinasi ini tidak hanya menambah kelezatan, tetapi juga memperkaya tekstur, rasa, dan nilai gizi dari sepiring pecel.
1. Lauk Pelengkap Umum
- Tempe goreng
- Tahu goreng
- Rempeyek (Peyek kacang atau Teri)
- Telur dadar ataau ceplok
2. Lauk Tambahan Spesial (Variatif & Modern)
- Keripik tempe khas Malang
- Perkedel kentang dan tahu
- Ayam goreng atau ayam suwir pedas
- Empal (Daging sapi manis gurih)
- Paru goreng
3. Tips Kombinasi Pelengkap
- Untuk rasa klasik dan ringan: Nasi + sayur pecel + tempe + rempeyek.
- Untuk rasa lengkap dan mengenyangkan: Tambahkan telur, tahu, dan keripik tempe.
- Untuk sensasi mewah: Tambahkan empal atau ayam goreng plus sambal ekstra.
Alternatif Saus Kacang Nasi Pecel Malang
- Saus Kacang Mede.
- Saus Wijen Pedas (Goma Dare ala Jepang).
- Saus Kacang Kenari.
- Sambal Tomat Pedas (Tanpa Kacang).
- Saus Kacang Hitam ala Korea (Doenjang Pecel).
- Saus Yogurt Kacang (Alternatif Sehat).
- Tips:
- Jika ingin rasa otentik khas Malang, tetap gunakan kencur dan daun jeruk pada saus alternatif.
- Gunakan pengganti kacang tanah hanya jika diperlukan untuk variasi rasa atau alergi.
- Bumbu alternatif juga bisa dikemas dalam bentuk saus celup atau topping dressing untuk nasi pecel versi kekinian.
Baca juga: Rawon Setan Malang: Kuliner Legendaris dengan Rasa Autentik
Tips Menyajikan Nasi Pecel di Rumah
• Gunakan Sayuran yang Segar dan Beragam.
Pilih sayuran hijau segar seperti bayam, kacang panjang, kol, dan tauge. Rebus secara terpisah agar masing-masing sayur tetap memiliki warna dan tekstur yang baik. Hindari merebus terlalu lama agar tidak lembek.
• Sajikan dengan Nasi Hangat.
Gunakan nasi putih yang masih hangat dan pulen agar rasa pecel lebih nikmat saat disantap bersama sambal kacang dan sayuran.
• Gunakan Bumbu Pecel Sendiri.
Agar lebih segar dan sesuai selera, buat bumbu kacang sendiri di rumah. Gunakan kacang tanah, cabai, bawang putih, kencur, daun jeruk, gula merah, dan garam. Tambahkan air panas secukupnya hingga mencapai kekentalan yang diinginkan.
• Tata Makanan dengan Rapi
Atur nasi di tengah piring, lalu susun sayuran di sekelilingnya. Siram bumbu kacang di atas sayur, atau sediakan bumbu terpisah agar tidak membuat sayuran lembek bila tidak langsung dimakan.
• Tambahkan Lauk Pelengkap
Agar lebih lengkap dan menggugah selera, sajikan dengan:
- Tempe dan tahu goreng
- Telur dadar atau ceplok
- Rempeyek atau keripik tempe
- Ayam goreng atau empal (jika ingin versi lebih spesial)
• Gunakan Alas Daun Pisang (Opsional)
Jika ingin nuansa lebih tradisional, gunakan pincuk daun pisang sebagai alas saji. Selain mempercantik tampilan, juga memberi aroma khas yang lezat.
• Sajikan Segera
Nasi pecel paling enak disajikan dan disantap segera setelah dibuat agar sayuran tetap segar dan bumbu tidak mengendap.
Nasi pecel Malang bukan hanya sekadar hidangan tradisional, melainkan bagian dari kekayaan budaya kuliner Jawa Timur yang terus hidup dan dicintai hingga kini. Dengan perpaduan nasi hangat, sayuran segar, sambal kacang yang pedas gurih, serta aneka lauk pelengkap seperti tempe, tahu, dan rempeyek, nasi pecel Malang menawarkan cita rasa yang sederhana namun memikat. Keunikan rasa bumbu kacang khas Malang yang kental dan aromatik menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Apalagi, variasi lauk yang bisa disesuaikan dengan selera membuat nasi pecel cocok dinikmati oleh siapa saja, baik warga lokal maupun wisatawan.
Mulai dari sejarahnya yang berakar pada budaya agraris Jawa, hingga keberadaannya yang tetap eksis di warung-legendaris dan dapur rumah, nasi pecel Malang membuktikan bahwa makanan tradisional mampu bertahan di tengah modernitas tanpa kehilangan jati diri. Dengan bahan yang mudah didapat, cara pembuatan yang praktis, serta penyajian yang bisa dikreasikan dengan sentuhan modern, nasi pecel Malang sangat cocok disajikan di rumah sebagai menu sehat, lezat, dan bergizi. Tak heran, nasi pecel bukan hanya menjadi kuliner favorit, tapi juga simbol kehangatan dan kebersamaan masyarakat Malang.
Kalau kamu berangkat dari Surabaya menuju ke Malang dengan praktis dan nyaman, kamu bisa menggunakan layanan dari Nahwa Travel. Nahwa Travel siap mengantarmu dari Surabaya ke Malang dengan layanan carter drop Surabaya Malang profesional, armada nyaman, dan jadwal yang fleksibel.